Barang Hasil Perburuan Yang Diperdagangkan Oleh Para Pedagang Dari Kerajaan Tarumanegara Adalah
Prasasti prasasti yang merupakan sumber sejarah kerajaan tarumanegara tersebut adalah sebagai berikut.
Barang hasil perburuan yang diperdagangkan oleh para pedagang dari kerajaan tarumanegara adalah. Lima diantaranya ditemukan di daerah bogor. Kerajaan terumanegara dibangun oleh raja jayasinghawarman ketika memimpin pelarian keluarga kerajaan dan berhasil meloloskan diri dari musuh yang terus menerus menyerang kerajaan salakanagara. Dari kerajaan tarumanegara ditemukan sebanyak 7 buah prasasti. Barang hasil perburuan yang diperdagangkan oleh para pedagang dari kerajaan tarumanegara adalah.
Masuknya ajaran agam dan kebudayaan hindu buddha di indonesia menjadi cikal bakal berdirinya kerajaan hindu buddha yang berada di beberapa wilayah di indonesia. Kualitas komoditas indonesia sudah setara dengan komoditas dari asia barat. Raja yang terkenal dari kerajaan tarumanegara adalah purnawarman ia dikenal sebagai raja yang gagah berani dan tegas. Satu ditemukan di desa tugu bekasi dan satu lagi ditemukan di desa lebak banten selatan.
Komoditas indonesia tersebut berupa bahan wangi wangian yang sering digunakan bangsawan cina seperti kemenyam kapur barus kayu gaharu dan kayu cendana. Cula badak dan kulit buaya d. Cula badak dan kulit harimau. Prasasti kebon kopi 2.
Barang barang yang diperdagangkan antara pedagang cina dan indonesia memliki nilai ekonomi tinggi. Gading gajah dan kulit buaya b. Ia juga dekat dengan para brahmana dan rakyatnya. Ia raja yang jujur adil dan arif dalam memerintah.
Chandrabaga dan gomati b. Beribukota di pajajaran sekarang adalah bogor kerajaan ini lebih dikenal dengan nama pakuan pajajaran pakuan atau pakuwuan berarti kota sebagaimana adat kebiasaan di asia tenggara pada masa itu yang menyebut kerajaan dengan nama ibukotanya. Kerajaan pajajaran atau kerajaan sunda adalah kerajaan hindu yang berlokasi di sebelah barat pulau jawa sunda. Perkembangan kerajaan hindu buddha di indonesia juga erat kaitannya dengan adanya hubungan perdagangan antara masyarakat di nusantara dengan para pedagang dari negeri tetangga yang telah lebih dulu mengenal ajaran hindu buddha seperti.